Tampilkan postingan dengan label Makhluk Laut. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Makhluk Laut. Tampilkan semua postingan

Bikin Bingung, Kerangka Makhluk Laut Misterius Ditemukan di Pagar

Sebuah kerangka yang aneh ditemukan menempel di pagar, dan hal tersebut telah membuat banyak penduduk bingung. Ada banyak tebakan tentang makhluk laut yang misterius tersebut, apakah ikan atau bukan.

Kerangka yang terbentang panjang itu, ditemukan di sebuah jalan Rowland Reserve di Bayview oleh Nicole Wedlock.Wedlock sendiri merupakan seorang penjaga dan penyelamat di Sydney Wildlife.

Kerangka hewan misterius di pagar
Kerangka hewan misterius di pagar. Foto: dailymail.co.uk.
Ia pun kemudian mengunggah foto dari tulang makhluk misterius tersebut di Facebooknya, dan  meminta bantuan dari teman-temannya untuk mencari tahu apa itu. Lantas adakah yang menjawabnya dengan benar?

Banyak orang berkomentar dan yakin, jika mereka tahu apa itu dengan beberapa orang mengatakan bahwa itu adalah ikan. Sementara yang lain mengklaimnya sebagai hewan marsupial. Dan yang lainnya tidak yakin apakah itu berasal dari air.

Para ahli telah memastikan bahwa, jika kerangka itu adalah sisa-sisa billfish - ikan dengan tombak besar di mulutnya yang digunakan untuk memotong mangsanya.

Billfish adalah jenis marlin hitam, dan spesies ini sering ditemukan di lepas pantai Australia. Dan billfish sering dilihat sebagai ikan piala. Billfish biasanya ditemukan di perairan tropis atau subtropis.

Kerangka panjang di pagar.
Kerangka panjang di pagar.
"Alasan yang bisa saya katakan dengan yakin bahwa itu adalah spesies billfish adalah, bahwa ia memiliki flensa yang tumpang tindih sehingga 'mengunci' tulang belakang sehingga tulang belakang ikan menjadi sangat kaku," kata Mark McGrouther dari Australian Museum.

Ada banyak varietas billfish yang berbeda, dan biasanya ditemukan di seluruh samudra di dunia. Mereka digambarkan sebagai ikan yang 'senang bermigrasi', tapi paling sering ditemukan di daerah tropis atau sub-tropis.

Baca Juga: Punya Tiga Jari Tangan dan Kaki, Mumi Ini Diduga Alien

Ikan billfish biasanya memakan ikan kecil atau cephalopoda seperti cumi dan krustasea.

Jutaan Ikan, Kepiting dan Lobster Memenuhi Pantai Usai Badai Reda

Badai menjadi salah satu bencana alam yang menghancurkan, baik rumah atau fasilitas umum. Apalagi tahun lalu banyak sekali badai yang terjadi di dunia, yang merugikan hingga triliunan rupiah. Bahkan tidak sdikit nyawa yang melayang.

Tetapi badai juga bisa jadi sebuah berkah, seperti yang dialami oleh pengunjung pantai ini. Mereka dibuat terkejut, setelah melihat pemandangan jutaan makhluk laut terdampar di pantai mulai dari ikan sampai lobster.
Jutaan makhluk laut terdampar di pantai
Jutaan makhluk laut terdampar di pantai.
Angin kencang dari badai Emma diyakini telah menyebabkan makhluk laut ini berada di pantai dalam jumlah besar. Beberapa foto memperlihatkan, bagaimana orang-orang mengangkut 'panen' yang berlimpah ini ke mobilnya.

Dikutip dari Daily Mail, gambar yang luar biasa menunjukkan, pantai Fraisthorpe dekat Bridlington diselimuti oleh banyak makhluk laut. Sekelompok nelayan bahkan ada berjuang menyelamatkan beberapa kehidupan laut, yang masih hidup. Dan lainnya membawa ke rumahnya dengan mobil.

Jutaan lobster terdampar di pantai
Jutaan ribu lobster terdampar di pantai.
Salah satunya Jack Sanderson, melabeli pantai ini sebagai 'zona perang'. Saat dia melihat banyak orang mencoba mengais-ngais lobster berukuran sedang, sementara dia dan nelayan komersial lainnya menumpuknya ke dalam ember dan kotak, untuk dilepaskan kembali ke dalam laut.

Puluhan ribu bintang laut juga mati terdampar di Ramsgate di Kent, setelah cuaca buruk. Saksi mengatakan, pemandangan itu tampak 'seperti armageddon'.

Jutaan kerang terdampar di pantai
Jutaan kerang terdampar di pantai.
Petugas komersial Jack Sanderson, berada di Fraisthorpe dengan sekelompok nelayan lainnya. Mereka menyelamatkan lobster yang masih hidup, untuk dikembalikan ke laut.

"Itu seperti zona perang, kekacauan total. Ada segala bentuk kehidupan laut; kepiting beludru, lobster, whelks, scallops, razorfish, sol Dover, cod, ling, wrasse dan belut pasir," ucapnya.

Sanderson mengatakan bahwa, dia frustrasi dengan beberapa orang yang telah membawa lobster hidup yang sedang telur, karena bertentangan dengan peraturan.

Jutaan lobster diangkut ke mobil
Jutaan lobster diangkut ke mobil.
"Jangan salah sangka - kita mencari nafkah dari laut. Tapi peraturannya ada untuk semua orang dan hanya kita yang patuh. Kami harap bisa membebaskan beberapa lobster besok. Kita akan pergi sejauh lima atau enam mil dan membiarkan mereka pergi," tambahnya.

Baca Juga: Pria Ini Teriak-teriak, Lalu Muncul Gerombolan Kambing

Sanderson mengatakan bahwa, dia berharap jumlah makhluk hidup yang terlihat di pantai, merupakan cerminan ekosistem yang sehat. Dan bencana alam tidak akan membuktikan 'bencana total', bagi industri ini.

Foto: dailymail.co.uk