Tampilkan postingan dengan label Masturbasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Masturbasi. Tampilkan semua postingan

Studi Menemukan, Memuaskan Diri Sendiri Membunuh 100 Orang Setiap Tahun

Memuaskan diri sendiri atau masturbasi, banyak dilakukan orang-orang baik pria maupun wanita. Cara ini dianggap aman dan bebas risiko, karena tidak bersentuhan langsung dengan lawan jenis.

Apalagi saat ini, banyak sekali alat-alat bantu baik untuk wanita maupun pria. Bahkan dijual secara terang-terangan di toko-toko obat hingga warung jamu pinggir jalan. Tetapi apakah kita masih aman memuaskan diri sendiri?

Sebuah penelitian yang cukup aneh menemukan, jika ternyata ada orang-orang yang telah meninggal dunia saat mereka memuaskan diri sendiri. Dan ini mungkin akan tampak aneh, bagaimana cara mereka meninggal dunia.

Ilustrasi masturbasi
Foto: dailymail.co.uk.
Dikutip dari Daily Mail, sekitar 100 orang di Jerman, meninggal dunia setiap tahunnya akibat ingin memuaskan diri sendiri. Seorang pria bahkan meningga saat memakai jas hujan dan kantong plastik di kepalanya. Di Hamburg, seorang pria tewas setelah duduk di sebelah pemanas saat melakukannya.

Seorang pria lain di Halle, ditemukan tewas dengan lampu pohon natal yang dijepit pada putingnya. Ia tampaknya telah mencoba menstimulasi dirinya dengan sengatan listrik.

Pemeriksa forensik Harald Vo� mengatakan, alasan paling umum untuk kematian autoerotik adalah keinginan untuk mencapai orgasme semaksimal melalui dengan mengurangi asupan oksigen.

Antara 80 dan 100 orang di seluruh Jerman secara tidak sengaja meninggal setiap tahun, karena praktik memuaskan diri yang berisiko.

Ini didasarkan pada temuan bahwa, untuk setiap satu juta warga Jerman ada satu atau dua kasus kematian per tahun. Dimana alat peraga atau alat bantu digunakan, untuk meningkatkan rangsangan selama aktivitas berlangsung.

Dalam satu contoh, seorang pria ditemukan tercekik di ruang bawah tanah rumahnya di Hesse, yang rupanya mengikat rantai di sekitar tubuh dan lehernya.

Laporan Lokal Vo� mengatakan, bahwa ada sejumlah kasus serupa yang tidak dilaporkan. Dan jumlahnya 'sangat tinggi'. Tapi hanya ditangani secara pribadi, dengan lima kasus dalam tiga dekade terakhir.

Kasus terkadang tidak dilaporkan karena keluarga korban merasa malu.

Di Hamburg sendiri mencatat 40 kematian autoerotik, yang tidak disengaja antara tahun 1983 dan 2003. Dengan semua korban berusia antara 13 dan 79 tahun.

Korban biasanya laki-laki, kata Vo�, karena perempuan 'lebih berhati-hati dan tidak memasukkan begitu saja alat bantu'.

Baca Juga: Cewek Kaki Panjang dan Mulus