Profesi yang satu ini memang identik dengan kaum pria, di mana pembuatnya harus berhadapan langsung dengan suhu panas yang tentunya sangat menguras tenaga. Jarang sekali wanita apalagi mempunyai paras yang cantik yang memiliki atau berkeinginan menjadi pembuat pisau atau pandai besi.
Namun tidak demikian dengan Chelsea Miller, Ia sudah menekuni profesi sebagai pembuat pisau sejak tahun 2011. Bahkan pisau yang Ia buat pun bukanlah sembarangan pisau seperti kebanyakan. Ia membuat pisau dengan material yang khusus dan tidak sembarangan.
Pelangganya pun bukanlah orang sembarangan, diantaranya ialah dari beberapa koki top di dunia yang yang telah membeli pisau buatannya. Lantas dari mana sebenarnya ia mempelajari teknik membuat pisau ?
Dikutip dari Bussiness Insider, beberapa koki terbaik di dunia tercatat telah menggunakan pisau buatanya. Pisau yang dijualnya memiliki harga yang tidak murah, di mana ukuran paling kecil saja dihargai Rp2,6 juta, dan yang paling tinggi Rp11 juta.
Awalnya, ia pindah ke New York ketika saya berusia 18 tahun. Ia senang bernyanyi, menari, dan akting seperti kebanyakan wanita saat itu. Tetapi, ia dibesarkan di Vermont di sebuah peternakan, di mana ayahnya adalah seorang pandai besi.
Saat ia kembali ke rumahnya pada tahun 2011, mulailah Ia bermain-main di toko ayahnya. Dan saat itulah ia melihat pisau-pisau yang terpajang di sana dan mulailah Ia mencintainya. Kemudian teman-temannya mendorongnya untuk membuka toko pisau di Brooklyn, di mana di sana banyak sekali profesi yang membutuhkan pisau yang salah satunya adalah koki.
Ternyata benar saja, semenjak dibuka toko pisaunya di Brooklyn, ia pun langsung dibanjiri orderan dan mulai dikenal, hingga pada akhirnya majalah Saveur dan The New York Times meliputnya, sehingga lebih Ia menjadi terkenal dan banyak orang yang membutuhkan pisau.
Pisau-pisaunya biasanya terbuat dari besi seperti yang digunakan dalam pembuatan tapal kuda.Untuk pegangannya, ia menggunakan kayu berkualitas tinggi. Lantas seperti apa pembuatan pisau yang dilakukannya ? Berikut ini videonya:
Selain menjual, ia juga membuat pisau-pisau dengan bahan logam yang berkualitas tinggi, seperti yang ayahnya buat. Ia mengaku, jika sebagian besar pisau - pisau buatannya itu memiliki parutan di samping sebagai ciri keunikan dari pisau buatanya.
![]() |
Chelsea Miller |
Dikutip dari Bussiness Insider, beberapa koki terbaik di dunia tercatat telah menggunakan pisau buatanya. Pisau yang dijualnya memiliki harga yang tidak murah, di mana ukuran paling kecil saja dihargai Rp2,6 juta, dan yang paling tinggi Rp11 juta.
Awalnya, ia pindah ke New York ketika saya berusia 18 tahun. Ia senang bernyanyi, menari, dan akting seperti kebanyakan wanita saat itu. Tetapi, ia dibesarkan di Vermont di sebuah peternakan, di mana ayahnya adalah seorang pandai besi.
Saat ia kembali ke rumahnya pada tahun 2011, mulailah Ia bermain-main di toko ayahnya. Dan saat itulah ia melihat pisau-pisau yang terpajang di sana dan mulailah Ia mencintainya. Kemudian teman-temannya mendorongnya untuk membuka toko pisau di Brooklyn, di mana di sana banyak sekali profesi yang membutuhkan pisau yang salah satunya adalah koki.
Ternyata benar saja, semenjak dibuka toko pisaunya di Brooklyn, ia pun langsung dibanjiri orderan dan mulai dikenal, hingga pada akhirnya majalah Saveur dan The New York Times meliputnya, sehingga lebih Ia menjadi terkenal dan banyak orang yang membutuhkan pisau.
Pisau-pisaunya biasanya terbuat dari besi seperti yang digunakan dalam pembuatan tapal kuda.Untuk pegangannya, ia menggunakan kayu berkualitas tinggi. Lantas seperti apa pembuatan pisau yang dilakukannya ? Berikut ini videonya:
Selain menjual, ia juga membuat pisau-pisau dengan bahan logam yang berkualitas tinggi, seperti yang ayahnya buat. Ia mengaku, jika sebagian besar pisau - pisau buatannya itu memiliki parutan di samping sebagai ciri keunikan dari pisau buatanya.
1. Komentar sesuai topik, dilarang SPAM
2. Komentar dengan Link Aktif / alamat blog tidak akan di publish
3. Tidak semua pertanyaan sempat atau bisa dijawab
4. Thanks for visiting and the comment
EmoticonEmoticon